Fungsi atau kedudukan wahyu dan akal dalam pandangan para ahli kalam

Fungsi atau kedudukan wahyu dan akal dalam pandangan para ahli kalam yaitu:

  1. MU’TAZILAH

Menurut aliran ini bahwa akal diatas wahyu, aliran ini sangat memuji akal dibandingkan dengan ayat-ayat suci al-qur’an dan hadits-hadits Nabi.

Jika ada permasalahan apapun ditimbang dahulu dengan akalnya, mana yang tidak sesuai dengan akalnya atau berlawanan dengan akalnya dibuang, walaupun ada Qur’an dan Hadits  yang bertalian dengan masalah tersebut .

  1. SALAFIYAH

Menurut kelompok salafiyah bahwa kedudukan wahyu yang lebih tinggi dibandingkan dengan akal.

Alasannya karena jalan untuk mengetahui aqidah dan hukum-hukum dalam Islam baik yang pokok maupun cabang itu bersumber Al-Qur’an dan hadits Nabi. Apapun yang telah ditetapkan oleh Allah dalam Al-qur’an dan sunnah harus diterima dan tidak tolak. Akal tidam diberi kemampuan untuk menafsirkan atau menakwilkan al-qur’an kecuali pada batas-batas yang diizinkannya oleh kata-kata untuk menakwilkan atau menafsirkan yang dikuatkan pula oleh hadits. Setelah itu kegunaan akal hanyalah sebagai penguat  untuk membenarkan dan menjelaskan Al-Qur’an bukan sebagai hakim yang mengadili.

Dengan demikian menurut salafiyah wahyu dan akal tidak boleh berdiri sendiri satu sama lain.

  1. ASY’ARIYAH

Menurutnya Wahyu dan hadits adalah hal yang pokok, sebagai sedang fungsi akal adalah sebagai penguat nash-nash  Wahyu dan Hadits.

Asy’ari Sendiri tidak bisa meninggalkan akal dan argumentasi pikiran. Namun beliau juga sangat mengingkari dan menentang keras yang berlebihan menghargai akal pikiran

  1. MATURIDIYAH SAMARKAND DAN BUKHARA

Menurutnya, bahwa kedudukan wahyu dan akal itu sejajar atau seimbang. Dan akal itu bisa juga mengetahui kebaikan dan keburukan. Dengan kata lain suatu perbuatan sebagiannya dapat diketahui tentang  kebaikannya dengan akal semata-mata tetapi juga sebagiannya tidak dapat diketahui keburukannya oleh akal dan sebagiannya tidak jelas kebaikan dan keburukannya oleh akal, hanya bisa diketahui dengan wahyu dan hadits.

BAGAIMANA MENURUT PANDANGAN ANDA TEHADAP PEMAHAMAN MEREKA?

2 pemikiran pada “Fungsi atau kedudukan wahyu dan akal dalam pandangan para ahli kalam”

  1. menurut qu wahyu di atas daripada akal…karena wahyu adalah hal yang pokok turun dari Allah,sedangkan akal digunakan untuk menjalankan wahyu tersebut.

    Balas

Tinggalkan komentar

You cannot copy content of this page